Warung Bebas TV Streaming

Karya Lanna Wiantry

Cinta Sepaket
Ketika Rembulan Datang
Sanggupkah?
Pencuri Waktu
Kekurangan
Rindu Tertahan
Just Sharing
Sajian Renyah
Ujang
Kiamat
Berkat
S1 D1

Karya Lara Shina

Terima Kasih KBM
Hatiku Perih
Adekku Mencintai Suamiku
Saat Kau Ucapkan Janjimu
Ungkapan Tanpa Alas
Tuhan, Cintai Aku
Petualangan Tiada Akhir
Rengkuh Aku dengan Ikhlasmu
Jejak Cinta di Ujung Langkah
Cinta di Balik Jendela
Apakah Ini Ujian?
Ayahku Ayahmu Juga
Saya Bertanya
Status Terakhirku
Biarkan Aku Bahagia
Numpang Coret
Dosakah Aku
Apakah Termasuk Talak
Hot Dog
Aku Anak Siapa
The True Story
Bukan Jaman Siti Nurbaya
Jeritan Senja 

Karya Luqyana Dahlia

Zahir
Memilih
Ketika Kita Mau Memilih
Cie Yang Make A Wish
Ada Apa dengan Wajah Ini
Hingga Aku Mengenalnya
Jangan Biarkan Aku Sendiri
Masih Kuingat Senyuman Hangat
Bintang Itu Masih Belum Menyapaku
Bayangnya Masih Tinggal di Benakku
Assalamualaikum Afwan
Ajari Aku Tentang Kehidupan
Ini Bukanlah Yang Kumau
Di Kala Malam Seperti Ini
Dear EveryBody
Lukisan Hati Masih Kuperhatikan
Kenalilah Aku Sebagai Tulang Rusukmu
Cukuplah Bagiku Kamu
Untittled
Justask
Bagaimana Kau Habiskan
Ada Hal Yang Membedakan
Gaji Buruh Naik
Sampai Saat Ini
Karena Yang Paling Setia
Kenapa Saling Menjatuhkan
Lebih Suka Membaca
Kulalui Hitungan Detik
Bibirku Melukis Senyum
Justask Untuk Melatih
Kenapa Setiap Kuketikkan
Kompetisi Menulis
Nyatakan Semua
Aku Menyapa
Ini Lirik Lagu Pertama Saya
Mah, Lagi Kutemui
Kusebut Namamu
Jangan Katakan Aku Cengeng
Berbaringlah
Memulai Hal Baru Itu
Sampaikan Salamku
Selamat Siang, Saya Tunggu
Jika Ada Bagian
Hari-Hariku Terisi
Mata Itu Tak Mungkin Membohongiku
Mau Minta Saran
Untukmu
Ada Yang Bersedia
Senja
Tuhan
Harusnya Kita Bisa
Kecil
Kerinduan
Berhijab, Aku Terlihat Lebih Cantik
Dear You
Dia dan Sendal Jepit
Beauty
Aku Mulai Bosan dengan KBM
Ibu
Indigo
Kupetik Senar Gitar
Kerudungku
Dijanjikan
Obsesiku Menjadi Seorang Psikolog
Hai, Namaku Luqyana
Jodoh Terbaik? Ya, Ada
A Short Letter
Ciee Yang Make A Wish
Misi
Filosofi Semut
Percakapan Dengan Ahli Spiritual
Kalau Roman Baiknya Memakai POV Ke Berapa? 

Karya Andrea Uvi Hidayah

Masih Belaja Puisi Sederhana
Mencoba Puisi Sederhana
Saat Mata Sang Hari
Cukup Saja Tidak Bagus
Setiap Akhir, Akan Bertemu Permulaan
Inspired By Choe
Sajak Butut Gara-Gara Buntut
Satu Posting Penutup
Semburat Senja
Pada Hari Kiamat
Kemarau
Ditulis Ketika Pulang
Khusus Wanita
Inspirasi Koplak
Sun, Kau Benar
Pergulatan Batin
Percaya Atau Tidak
Ribuan Kali Bertualang
Demikian, Ia Berjanji
Aku Berjanji
Semuanya...Sudah Larut
Jika Kau Benar-Benar Cinta
Kerek Lagi Ah
Kau Terlihat Sempurna
Ia Sadar, Cintanya Memiliki Batas
Orang Tua Senja
Kerekk Dulu Ah
Aku Ingin Berteduh
Sujudnya Pencinta
Ah Letupan Itu Membuatku
Jika Engkau Berkata
Dalam Diam, Diam-Diam
Seringkali Wanita
Untuk Cahyaku
Terkadang Apa Yang Kita Yakini
Kau Tahu Kenapa Semua Tak Ada
Kenang-Kening Benang
Ketika Asap Kuhisap
Kau Adalah Apa Yang Selalu
Baru Bergabung Tadi Malam
Sejenak Menepi
Semoga Engkau Wanita
Semangkuk Penuh
Matamu
Selamat Pagi Ia
Di Atas Abjad Yang Terluka
Dengan Pinalarnya
Benar Memang 
Cahya, Lihat dan Perhatikanlah
Untuk Calon Istriku
Sekali Lagi Tak Mengapa
Sayang Untuk
Untuk RR
Sekali lagi D
Buat Semua Yang Lagi Jalan-Jalan
Just Kidd
Sebab Keajaiban
Malam Mengucapkan Selamat
Tak Mengapa Aku Bukan Yang Pertama
Tahukah Kamu Kenapa
Dulu....
Aku Ingin Menjadi Sesuatu
Jika Harus Mati
Monggo
Setelah Direvisi
Suatu Ketika Saya
Siang Kawan-Kawan
Tangan Kecil Itu
Jika Harus Menangis
Bukan Kemenangan Timnas
Jika Bung Karno
Lagi-Lagi Untukmu Cahyaku
Pada Sepucuk Terik
Cinta Tak Lebih Kuat
Dia Hanya Ingin Menikmati
Percayalah, Kelak
Terkadang Apa Yang Anda Lihat
Minta Kripiknya Duuuunnkzz
Teruntuk Andrea Cahya
Puisi Ini Contohnya
Ribuan Kali
Dengan Atau Tanpa Seseorang
Jika Saja Memaki Bukanlah
Entah Bagaimana Tuhan
Dan Begini Jika Engkau Beruntung
Separuh Aku
Jujur Aku Tertarik
Special Buat

Pitrilia Dewi Sahanti

Ungkapan Hati
Ketika Jodoh Tak Kunjung Datang
Tak Ada Yang Abadi di Dunia Ini
Kendala dalam Menulis
Tahukah Kamu Teman?
Dia Sahabat atau Saudara
Tepat Pukul Lima Sore Itu
Embun Masih Sanggupkah?
Sunyi, Pagi Ini Bagai Tiada
Penantian dalam Ketidakpastian
Cinta
Apa Sih Istimewanya Malam Ini
Apalah Guna Tahun Baru
Kenapa Malam Ini
Dari Kecil Buku Memang
Meski Bukan Kakak Kandung
Dalam Hidup Tak Ada Yang Selalu Indah
Ingin Rasanya Kumembuatnya
Maafkan Aku Ibu
Sesaat Setelah Kepergiannya
Pesan Untuk Ayah
Tiga Bulan Yang Lalu
Renungan Pagi
Kutunggu 2015-mu
Sang Dokter Mudaku Telah Gugur
Sejak Dirimu Masuk Rumah Sakit
Hatiku Ada Dalam Genggaman-Nya 

Karya Naidra Richi Permana

Prolog Emil
Ada Suasana Muram
Banyak Orang Beranggapan
Untuk Mengukur Kemampuan
Kritikan Yang Tajam
Dulu, dulu sekali
Pagiku Selalu Tujuh
Genjer-Genjer Nong
Ini Bukan Revolusi
Bukan Puisi, Aku Mengagumimu
Rumah, Rumah Gue
Dari Kemarin Ada Aja Yang Posting
Meski Belum Lama Gabung
Terinspirasi Dari Postingan
Selamat Pagi Renata
Ajari Istri Anda Sopan Santun
Untuk Semua Guru Yang Dengan Tulus
Aku Tidak Benci Dokter Urip
Wanita Cerdas Itu Bagaimana
Jumat Yang Biasa Saja
Tak Mengapa Seandainya
Aku Mencintaimu Seperti Aku Mencintai Senja
Pastikan Anda Memegang Tisu
(Bukan) Komunitas Bisa Menulis
Yang Dari Tegal, Brebes, Malang, Ayo Merapat
Rahasia Wiro
No Wiro No Cry
Catatan Hati Anya
Aku Masih Memgang Botol
Insomnesia, Kenapa?
Rasanya Itu Seperti Sebuah Apel
Anya Dalam Coretan
Apa Kabar Renata?
Sania, Sajak Yang Hilang
Sepi, Rinai Pagiku
Mencicil Rindu
Bagus Saja Belum Cukup
Di Ruang Kelas
Rakus
Cut Off